Wartasentral.com, Maluku Utara – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara Dr. Muhammad Kasuba – Basri Salama, punya program pelayanan kesehatan gratis, bila terpilih menjadi Gubernur maluku utara periode mendatang.
Hal itu, diungkapkan Calon Wakil Gubernur Basri salama, jika model pelayanan kesehatan gratis yang dicanangkan pasangan ber tagline MK-BISA, berfokus pada layanan yang tidak disentuh BPJS Kesehatan.
“Jadi kami MK-BISA, fokus pada pelayanan kesehatan gratis di luar layanan BPJS,” kata Basri, Rabu (2/10/2024)
Ia menjelaskan, program tersebut mendorong warga Maluku Utara (Malut) menjadi lebih sehat dan bahagia.
Menurutnya, pelayanan kesehatan yang diakomodir dalam BPJS, hanya pada saat pasien masuk dan dirawat.
“Sementara biaya di luar itu, harus ditanggung pasien dan keluarga. Sehingga pentingnya pemerintah, hadir di situ,” tuturnya.
Cawagub nomor urut 3 tersebut menyebut, jika dirinya bersama Muhammad Kasuba terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, keduanya akan mendorong anggaran sebesar Rp 50 miliar setiap tahun, untuk menangani kesehatan gratis tersebut.
“Jika saya dan Ustad Muhammad, dipercaya masyarakat memimpin Maluku Utara. Kami pastikan setiap tahun Rp 50 miliar, akan didorong dalam APBD untuk membiayai pelayanan kesehatan gratis diluar layanan BPJS tersebut,” ucapnya.
Terlebih, duet MK-BISA merancang secara khusus program kesehatan. Gagasan tersebut kemudian dikenal dengan nama Berani Sehat.
Itu adalah sebuah inisiatif menghadirkan layanan kesehatan gratis, bagi seluruh warga Malut, hanya dengan bermodal KTP
“Kami akan hadir di sana, dengan menanggung biaya transportasi, makan minum dan kebutuhan lain pasien dan keluarga, berupa biaya nginap dan lain-lain. Pemerintah perlu memfasilitasi ini melalui kebijakan anggaran,” tandasnya. (Sarun)