Ragam  

Pemkot Depok Rawan Pencurian, Lampu Sorot Taman DOS II Raib Diembat Maling

Pemkot Depok Rawan Pencurian, Lampu Sorot Taman DOS II Raib Diembat Maling
Cangkang lampu sorot taman DOS II yang hilang dicuri maling (foto: Riki)
Bagikan:

Wartasentral.com, Depok – Area taman Depok Open Space (DOS) Kota Depok yang berhadapan langsung dengan Mapolrestro Depok dan Kantor Satpol PP, ternyata tak menciutkan nyali para pencuri untuk melancarkan aksinya.

Pasalnya, sedikitnya 8 unit lampu taman DOS II diketahui hilang entah kemana. Dugaan kuat, hilangnya lampu-lampu tersebut diambil oleh orang yang berprofesi sebagai maling.

Mengetahui hal itu, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok Dadan Rustandi menyampaikan, pihaknya akan berkomunikasi dengan pihak kontraktor pelaksana pembangunan DOS II, untuk meminta lampu tersebut dipasang lagi.

“Ya kita akan bicara dengan pemborongnya, apakah bersedia mengganti lampu yang hilang itu. Karena, itu kan bukan kerusakan tapi di curi,” jelasnya, Senin (14/4/2024).

Jika ada kekurangan atau kerusakan, tambahnya, maka pihak Disrumkim bisa menggunakan jaminan pemeliharaan. Namun, lantaran itu pencurian, maka ia tidak memaksakan pihak kontraktor menggantinya.

Lampu sorot DOS II yang hilang dicuri maling (foto: ary)

Senada, Kabid Tata Bangunan Disrumkim Kota Depok Suwandi sudah mengetahui adanya tindakan pencurian lampu tersebut.

Bahkan, dalam waktu dekat, ia akan berkoordinasi dengan pihak Bagian Umum Setda dan Satpol PP, guna menjaga keamanan aset Pemkot Depok dari hasil pekerjaan Disrumkim tersebut.

“Ya kita sudah dapat laporannya, ada 6 atau 8 lampu. Ada juga kalau tidak salah speaker juga hilang. Kita akan koordinasi dengan Satpol PP dan Bagian Umum untuk keamanannya,” ujarnya.

Lantaran itu sifatnya pencurian, tegas Wandi, maka Disrumkim tidak akan memaksakan pihak kontraktor untuk mengganti lampu yang hilang tersebut.

“Itukan kategori pencurian bukan kerusakan, jadi tidak masuk pemeliharaan yang jadi tanggung jawab kontraktor pelaksana. Tapi kita coba minta kepada kontraktor, untuk menggantinya,” bebernya.

Lebih lanjut, ia menegaskan, setelah berkordinasi dengan Satpol PP, kemungkinan besar pihaknya akan melaporkan hilangnya lampu sorot tersebut.

“Kita koordinasi dulu dengan Satpol PP, buat keamanan aset taman ke depannya. Ya nanti ujung-ujungnya, kita akan lapor Polres atas pencurian lampu di DOS ini,” pungkasnya. (Key)

Tinggalkan Balasan