Wartasentral.com, Depok – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Supian Suri, memberikan solusi sejumlah usulan atau aspirasi yang masih menjadi persoalan bagi warga Kecamatan Limo, usai Tarawih Keliling (Tarling) di Masjid Jami Nurul Hidayah, Jalan Pendowo, Limo, Kamis (21/3/2024).
“Selain silaturahmi, Tarling ini juga untuk menyerap aspirasi, apa yang menjadi harapan warga masyarakat, khususnya yang jadi prioritas,” ujarnya.
Ia mengatakan, dari beberapa pertanyaan, ada 3 hal yang disampaikan yang menjadi prioritas, untuk Pemkot Depok carikan solusinya.
“Ada 3 permasalahan prioritas di Limo ini, pertama permasalahan sampah liar, pembangunan kantor Kelurahan Meruyung dan penambahan Puskesmas,” ceplosnya.
Supian mengutarakan, itulah harapan yang akan Pemkot coba dalami, lihat dan kaji, apa memang Puskesmas bisa menjadi kebutuhan prioritas.
Terkait permintaan kantor kelurahan Meruyung, nanti akan Sekda liat fiskal atau kemampuan anggaran Pemkot Depok.
“Kalau lihat fisiknya sih, saya percaya pak Camat. Kalau Camat bilang jelek ya berarti benar sudah jelek,” imbuh Supian.
Termasuk pengolahan sampah liar, tambahnya, perlu adanya dukungan dari Camat dan masyarakat.
“Karena kita mau jagain bagaimana pun, bila tidak ada dukungan masyarakat untuk tidak ada pembuangan lagi disitu, akan berat juga bagi kita,” urainya.
Diluar persoalan itu, Sekda Supian Suri menyampaikan, tahun ini akan ada relokasi SMPN 13 Depok, ke wilayah Limo.
Sedangkan bekas lahan sekolah tersebut, akan dikembalikan fungsinya menjadi Setu Krukut.
“Tahun ini, SMPN 13 Depok kita akan bangun di wilayah Limo, karena memang sudah tidak ideal lagi lokasinya. Sering banjir dan persisi di pinggir Tol. Setelah terbangun dan murid semua pindah, baru kita kembalikan fungsi lahannya menjadi Setu Krukut,” pungkasnya. (Key)