Ragam  

Maling Mobil Beraksi di Komplek Pelni, Satu Unit Pick Up L300 Raib Seketika

Maling Mobil Beraksi di Komplek Pelni, Satu Unit Pick Up L300 Raib Seketika
Salah satu pencuri saat beraksi mencuri mobil pick up di Komplek Pelni Depok. (Foto: Nara sumber)
Bagikan:

Wartasentral.com, Depok – Maling mobil terekam CCTV tengah beraksi di dalam komplek Pelni blok F3 no.1, Rt 002 RW 018, Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.

Satu unit mobil pick up jenis Mitsubishi L300, warna warna hitam tahun 2020 dengan nopol B 9531 EAH, yang terparkir di depan rumah pun raib digondol 4 orang kawanan maling.

Pemilik kendaraan roda empat tersebut Ade Gunawan mengatakan, kejadian itu ia perkirakan terjadi pada Selasa (21/1/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.

Mobil pick up itu, dicuri saat pemiliknya, sedang istirahat usai membawa muatan di dekat lokasi kejadian.

Ade menjelaskan, mobil itu ia parkir tepar di depan rumah kakaknya di komplek Pelni, sekitar 16.00 WIB. Pintu mobil saat itu dalam keadaan terkunci dan pedal pun di gembok.

“Mobil, saya titipkan ke kakak di Pelni pada sore hari. Namun keesokan harinya sekitar pukul 07.30 WIB, mobil sudah tidak ada. Kakak pun langsung memberitahukan saya dan saya langsung membuat laporan ke Polsek Sukmajaya,” paparnya, Selasa (3/3/2025).

Menurut Ade sampai saat ini pihak Polsek Sukmajaya, masih melakukan lidik atas laporan tersebut. Termasuk, mencari petunjuk rekaman CCTV di area lokasi kejadian.

“Usai kejadian, kami melaporkan ke pihak polisi dengan bukti laporan no.pol STTl/011/B/I/2025/SPK/SEK SKJ/RESTRO/DPK/PMJ,” terang Ade.

Ia memaparkan, saat mobil pick up tersebut hilang, kondisinya bermuatan. Dengan kejadian tersebut, ia mengalami kerugian sebesar Rp. 150 juta.

“Saya berharap, mobil pick up itu bisa ditemukan. Kalau kerugian, besar lah pak,” tandasnya.

Ia sudah memberikan bukti ciri-ciri maling tersebut, melalui rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

“Estimasi kerugian sekitar 150 juta, semoga mobil kami bisa segera ditemukan,” utasnya. (Key)

Tinggalkan Balasan