Wartasentral.com, Jakarta – Bank Rakyat Indonesia (BRI), terus berinovasi dalam menghadirkan layanan perbankan yang mudah diakses dan inklusif.
Salah satu langkah terobosan mereka adalah pengembangan Kiosk BRI, mesin layanan mandiri yang kini hadir hingga ke pelosok negeri.
Manager BRI KCK Nastiti Nurlatifiyanti menjelaskan, Kiosk BRI bukan sekadar ATM biasa.
Mesin tersebut, ungkapnya, menawarkan berbagai fitur yang memudahkan nasabah dalam bertransaksi keuangan.
“Terutama, bagi mereka yang tinggal di daerah, dengan keterbatasan akses ke kantor cabang BRI,” ujarnya, Rabu (3/7/2024).
Ia mengutarakan, keunggulan Kiosk BRI yaitu, menu transaksi lengkap, nasabah dapat melakukan berbagai transaksi mulai dari setor dan tarik tunai, transfer antar bank.
“Hingga pembayaran tagihan, seperti listrik, telepon, dan internet. Semua transaksi bisa dilakukan disini, lengkap,” tegasnya.
Kemudian, sambung Nurlatifyanti, Kiosk BRI juga mudah nasabah gunakan lantaran memiliki antarmuka yang sederhana dan intuitif.
“Sehingga, mudah digunakan oleh siapa saja, termasuk mereka yang tidak familiar dengan teknologi,” unggahnya.
Serta, tambahnya, jangkauannya luas yang mana Kiosk BRI telah hadir di berbagai pelosok Indonesia, menjangkau daerah-daerah yang sebelumnya, belum tersentuh layanan perbankan modern.
“Dan untuk sistem keamanannya terjamin, Kiosk BRI kita lengkapi dengan sistem keamanan berlapis, untuk memastikan transaksi nasabah aman dan terlindungi,” tukasnya.
BRI, lanjutnya, terus membuat Inovasi yang selalu berkembang, terus mengembangkan fitur-fitur baru pada Kiosk BRI.
“Seperti layanan cek saldo, registrasi agen BRILink dan pembukaan rekening secara mandiri,” ulasnya.
Manfaat positif Kiosk BRI, guna meningkatkan inklusi keuangan, Kiosk BRI membuka akses keuangan bagi masyarakat daerah terpencil, mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan.
“Kiosk BRI, mengurangi kepadatan pada kantor cabang, sehingga nasabah dapat bertransaksi dengan lebih cepat dan nyaman,” tegasnya.
Kiosk BRI, utaranya, juga bisa menciptakan Lapangan Kerja. Pasalnya, Kiosk BRI membutuhkan agen BRILink untuk pengoperasiannya.
“Sehingga, menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat,” pungkasnya. (Key)