Wartasentral.com, Depok – Ketua Komisi C DPRD Kota Depok Edi Sitorus, menekankan agar tahun 2025 mendatang, Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) dan Penyelamatan Kota Depok, lebih mengutamakan tindakan pencegahan kebakaran.
“Dalam forum Renja ini, saya harapkan tahun depan Damkar lebih mengutamakan tindakan pencegahan kebakaran, seperti gencar sosialisasi dan edukasi masyarakat,” ujarnya, saat menjadi Nara Sumber Forum Renja Disdamkar dan Penyelamatan Kota Depok, di Wisma Hijau, Selasa (20/2/24).
Edi menyarankan, pentingnya penekana terkait regulasi yang damkar berlakukan, seperti rekomedasi dari Damkar, baginya juga jangan diabaikan oleh hotel dan perumahan.
“Setiap hotel, perumahan atau bangunan yang mau dibangun, harus mematuhi rekomendasi dari Damkar. Sekarang kan banyak yang tidak patuh, dalam membangun gedung baru, sering abaikan struktur keselamatan gedung dari kebakaran,” paparnya.
Selain tindakan pencegahan, menurut Politisi Partai Demokrat, yang nampak akan kembali menjadi Anggota DPRD Depok Periode 2024-2029 itu pun menekankan, peningkatan sarpras mobil pemadam dan hidran di lingkungan warga.
Depok dengan cepatnya pertumbuhan saat ini, katanya masih membutuhkan lebih banyak lagi mobil pemadam yang punya tangga.
Sehingga, bisa mencapai bangunan yang berlantai tinggi. Baginya itu penting, lantaran pertumbuhan hotel atau gedung tinggi lainnya di Depok, semakin meningkat.
“Saat ini kita baru punya satu kan mobil pemadam tangga yang mencapai 40 meter, batuan dari pusat. Nah, itu sementara tinggal dimaksimalkan sambil menunggu yang baru,” imbuhnya.
Mengenai lingkungan perumahan, yang sulit bagi mobil pemadam mencapainya, Edi menyarankan Disdamkar membuat hidran di wilayah perumahan dan perkampungan.
“Pada lingkungan yang padat, yang mobil damkar tidak bisa masuk, bisa gak kita bikin hidran, agar penanganan l
kebakaran bisa cepat ditangani, sebelum mobil datang,” tambahnya.
Edi mengharapkan, Renja tersebut,bisa berikan dampak yang lebih baik, untuk pencegahan dan penanganan kebakaran di Depok.
“Jika kita tidak bisa antisipasi segera, maka semua itu akan menjadi persoalan kita bersama,” pungkasnya. (Key)