Wartasentral.com, Kota Pekalongan – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekalongan Jawa Tengah, mendukung implementasi kurikulum merdeka, dengan memastikan bahwa Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil ‘Alamin (P5P2RA), secara keseluruhan telah diterapkan di Madrasah di bawah naungannya.
Hal ini disampaikan Kepala Kemenag Kota Pekalongan melalui Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Jaelani.
Ia mengatakan, kurikulum merdeka adalah salah satu upaya pemerintah, untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia yang disesuaikan dengan kebutuhan pelajar saat ini.
“Pelajar tidak hanya diajarkan untuk menjadi siswa yang cerdas dalam bidang akademik saja, tetapi juga diajarkan untuk memiliki karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila atau Profil Pelajar Pancasila,” ujarnya, Rabu (13/3/2024).
Jaelani mengungkapkan, antara Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin, merupakan satu nafas yang saling menguatkan antara satu dengan lainnya.
Keduanya, tambahnya, sama-sama menghormati kebhinekaan dan kemanusiaan, untuk mewujudkan Indonesia yang aman, tentram, damai dan sejahtera.
“Sama halnya dengan profil pelajar pancasila, lebih menekankan pemberdayaan peserta didik,” ucapnya.
Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin, bebernya, menjurus pada religiusitas yang berbasis agama, seperti bagaimana dia bisa bertata krama, sopan santun, musyawarah, toleransi agar membentuk generasi berakhlakul karimah.
Pihaknya berharap, guru pendidik bisa mengoptimalkan implementasi P5P2RA di masing-masing madrasah, sehingga terwujud pelajar yang mandiri, penuh karya, mampu mengenal dan peduli dengan lingkungan, menampilkan jati diri.
“Serta, bisa menerapkan gaya hidup yang baik, menghindari perbuatan yang tidak terpuji seperti bullying dan perilaku menyimpang lainnya,” pungkasnya. (Liem)