Wartasentral.com, Depok – Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Kelurahan Baktijaya, menjalani proses recheking oleh tim juri dari Provinsi Jawa Barat (Jabar), dalam tahapan Lomba Apresiasi Penguatan Kampung KB Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2024, Selasa (2/4/2024).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Supian Suri yang hadir pada kesempatan tersebut mengatakan, kehadiran tim juri dalam proses rechecking menjadi momen yang membanggakan.
Kesempatan recheking, ia harapkan dapat melihat secara langsung upaya yang telah dilakukan oleh warga Baktijaya, dalam memajukan Kampung KB.
“Kami menyambut dengan baik, Alhamdulillah dengan dukungan yang diberikan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), khususnya di Baktijaya ini kami boleh sampaikan, ini menjadi yang paling keren di Depok,” utasnya.
Bang SS sapaannya juga menyampaikan, kedatangan tim rechecking ke Kota Depok, adalah hal yang tepat, lantaran terkait data keluarga di Baktijaya, menjadi yang terbaik di Provinsi Jawa Barat.
“Walaupun di kampung KB nya masih dalam proses penilaian, tapi terkait dengan rumah data, kami sudah benar-benar menggunakan data ini, untuk mengambil kebijakan-kebijakan di tingkat kota,” ungkapnya.
Artinya, kata SS, kalau berbicara data, memang menjadi pokok persoalan untuk melihat kebijakan-kebijakan. Sehingga, kebijakan yang diambil benar-benar bisa efektif.
Ia menegaskan, Kota Depok juga sangat berbangga, dengan kampung KB milik Kelurahan Baktijaya.
“Kami berterima kasih atas semua dukungan yang diberikan Provinsi Jawa Barat, BKKBN, dan juga tentunya teman-teman dari perangkat daerah terhadap upaya-upaya kita. Karena sejatinya, keluarga berkualitas ini yang menjadi modal kita,” ulas SS.
Lebih lanjut, imbuhnya, itu menjadi modal untuk menyongsong Indonesia Emas tahun 2045, serta mendorong terwujudnya Depok yang maju berbudaya dan sejahtera, berbasis dengan ketahanan keluarga.
“Dan terkait tentang indeks keluarga, pembangunan keluarga kita, Alhamdulillah. Kota Depok, khususnya Baktijaya ini, kita mendapat peringkat ketiga se-Jawa Barat,” pungkasnya. (Key)