Ragam  

DKI Jakarta MoU Dengan Kemen PU Sinergi Pengelolaan Sampah

DKI Jakarta MoU Dengan Kemen PU Sinergi Pengelolaan Sampah
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto & Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PU Dewi Chomistriana usai penandatanganan MoU (foto: berjak)
Bagikan:

Wartasentral.com, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Kementerian Pekerjaan Umum (PU), menandatangani Nota Kesepakatan tentang sinergi pengelolaan sampah sebagai langkah strategis meningkatkan efektivitas pengelolaan sampah perkotaan secara komprehensif, terukur, dan berkelanjutan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, kolaborasi ini akan menjadi kunci dalam menjawab tantangan pengelolaan sampah di Jakarta yang mencapai lebih dari 7.700 ton per hari.

“Sinergi ini mencakup penyusunan rencana induk dan kajian teknis pengelolaan sampah, pembinaan teknis, serta peningkatan infrastruktur pendukung pengelolaan sampah, termasuk penguatan fasilitas di TPST Bantargebang,” ujarnya, Rabu (6/8/2025).

Ia menyampaikan, Pemprov DKI Jakarta juga berkomitmen meningkatkan pengoperasian dan pemeliharaan seluruh fasilitas pengelolaan sampah yang telah ada, serta memperkuat langkah pengelolaan sampah dari hulu hingga hilir.

Mulai dari penguatan bank sampah dan Jakarta Recycle Center, pengembangan fasilitas RDF, hingga optimalisasi PLTSa di TPST Bantargebang.

“Melalui kerja sama ini, Pemprov DKI dan Kementerian PU optimis pengelolaan sampah di Jakarta dapat ditingkatkan secara signifikan, untuk mendukung terwujudnya Jakarta sebagai kota global berkelanjutan,” ucapnya.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PU, Dewi Chomistriana menegaskan, dukungan penuh pemerintah pusat.

Ia menjelaskan, pihaknya akan memberikan pembinaan teknis mulai dari penyusunan rencana induk, kajian dan perencanaan teknis, pembinaan teknis, hingga pembangunan fasilitas pengelolaan lindi, gas landfill, dan perkuatan landfill di TPST Bantargebang.

“Sinergi ini, akan memperkuat Jakarta menuju sistem pengelolaan sampah yang lebih aman, modern, dan berkelanjutan,” unggahnya. (iki)

Tinggalkan Balasan