Wartasentral.com, Jakarta – Wacana pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, kini bergulir di kompleks parlemen Senayan, Jakarta.
Hal ini terjadi, setelah Forum Purnawirawan Prajurit TNI mengirim surat ke pimpinan DPR dan MPR RI baru-baru ini. Mereka mendesak, agar tuntutan pemakzulan yang dimaksud segera di proses.
Meski demikian, Wakil Ketua DPR RI yang juga Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, mengaku belum membaca surat yang dikirim Forum Purnawirawan Prajurit TNI tersebut.
Saat ditanya wartawan, Dasco menyebutkan, surat tersebut masih berada di tangan Sekretaris Jenderal (Sekjen ) DPR Indra Iskandar.
“Iya, ini kan kebetulan reses. Saya kan datang, Pak Sekjen-nya juga enggak ada. Saya pengen lihat suratnya, suratnya masih di Sekjen. Jadi, belum sempat lihat surat,” jelas Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (4/6/2025).
Selain itu ia juga mengaku , kedatangannya ke kantor gedung DPR RI Dasco hanya untuk menandatangani sejumlah surat.
Setelah itu , ia menanyakan surat Forum Purnawirawan TNI itu ke staf lantaran, memang ia belum memegang dan melihat isinya.
“Saya kan tanda tangan surat-surat, terus saya bilangke stafnya, ‘Eh, itu katanya ada surat dari Forum’. ‘Oh, masih di Sekjen, Pak’. Sekjen-nya lagi keluar,” tuturnya.
Maka dari itu, Dasco menekankan dirinya belum bisa merespons surat pemakzulan Gibran. “Belum baca, gimana nanggapin,” imbuh Dasco.
Seperti diketahui sebelumnya, surat pemakzulan Wapres Gibran Rakabuming Raka yang dilayangkan Forum Purnawirawan Prajurit TNI itu ke pimpinan DPR RI dan MPR RI, tersebar di kalangan wartawan.
“Dengan ini, kami mengusulkan kepada MPR RI dan DPR RI untuk segera memproses pemakzulan (impeachment) terhadap Wakil Presiden, berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku,” demikian bunyi surat tersebut.
Pada bagian akhir surat, tertera tanda tangan empat purnawirawan TNI, yakni Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, dan Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto. (Berbua)
