Wartasentral.com, Depok – Staff Ahli Wali Kota Depok Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) dan Kemasyarakatan Diah Sadiah mengungkapkan, dalam mewujudkan kesehatan lingkungan diperlukan kontribusi semua pihak dalam penerapan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
Dengan penerapan STBM tersebut, tukasnya, dapat mengubah perilaku higienis dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat.
“Khususnya, dalam upaya pengelolaan air minum yang aman, higiene dan sanitasi yang semakin baik di Kota Depok,” ujarnya, saat membuka Workshop Kesehatan Lingkungan, di Hotel Santika, Kamis (5/12/2024).
Ia mengemukakan, dalam mewujudkan lingkungan yang sehat, tentunya dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama dari berbagai stakeholder terkait, untuk turut serta melakukan pembangunan bidang kesehatan.
Berdasarkan data pelaporan Puskesmas se-kota Depok pada semester I, imbuhnya, akses terhadap sanitasi layak di Kota Depok sebesar 99,4 persen.
Namun, tambahnya, untuk sanitasi aman masih 18,24 persen, 100 persen penduduk telah memiliki akses terhadap air minum, serta 16,6 persen masyarakat menggunakan sarana perpipaan yang memenuhi syarat.
Dalam hal ini, untuk mewujudkan kesehatan lingkungan tentunya diperlukan upaya peningkatan skill dan kapasitas yang mumpuni, bagi semua pihak yang terlibat langsung didalamnya.
“Harapannya, baik perangkat daerah, unsur wilayah, organisasi profesi, akademisi, komunitas, hingga masyarakat, dapat bersama mewujudkan sanitasi dan ketersediaan air minum aman yang berkelanjutan sesuai harapan kita bersama,” tutupnya. (Cky)