Wartasentral.com, Depok – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok, menargetkan pencapaian 5.000 sertifikat hak atas tanah (SHAT) di tahun 2024.
Target tersebut, merupakan bagian dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), yang diadakan oleh Kementerian Kementerian Agraria / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Lantaran adanya program tersebut, Lurah Rangkapan Jaya Zaenur Ahmad menghimbau kepada seluruh warganya yang belum memiliki sertifikat tanah, agar segera memanfaatkan program PTSL tersebut.
“Tahun ini kita dapat PTSL sama seperti beberapa Kelurahan lainnya, yakni sebanyak 250 bidang. Mudah-mudahan nih, warga bisa segera mengurusnya bagi yang ingin tanahnya punya sertifikat,” ujar Zainur di ruang kerjanya, Kamis (14/3/2024).
Ia mengatakan, sebaiknya warga mengajukan terlebih dahulu ke tim ajudikasi yang dibentuk oleh BPN.
“Bagusnya ajuin saja dulu, kalau nanti ada persoalan kita siap membantu, asalkan tanahnya tidak dalam persoalan sengketa,” tegasnya.
Zaenur memaparkan, PTSL merupakan program pemerintah, yang bertujuan memberikan kepastian hukum atas hak atas tanah bagi masyarakat.
Program tersebut, tandasnya, telah berjalan sejak tahun 2017 dan telah memberikan manfaat bagi jutaan masyarakat di Indonesia.
PTSL, katanya juga memiliki berbagai manfaat bagi masyarakat. Antara lain, meningkatkan kepastian hukum atas hak atas tanah, meningkatkan nilai ekonomi tanah, mempermudah akses permodalan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“PTSL ini, diselenggarakan secara gratis, tanpa ada biaya tambahan yang dikenakan oleh BPN, mulai dari tahap pengumpulan dokumen, pengukuran, hingga penerbitan sertifikat hak atas tanah,” jelasnya. (Key)