Wartasentral.com, Bogor – Terminal Peti Kemas (TPK) Koja, yang merupakan salah satu anak usaha PT Pelindo, menargetkan pendapatan laba bersih tahun 2024 sebesar Rp228,5 Milliar, atau meningkat dari laba bersih tahun 2023 sebesar Rp182 miliar.
Hal itu diungkapkan Manager TPK Koja Indra Hidayat Sani, dalam Media Gathering dengan Forum Wartawan Maritim (Forwami), Senin (19-20/2024), di Kampus PMLI milik Pelindo, Ciawi Bogor.
Menurutnya, pencapaian troughput tahun 2023, sebesar 966.100 TEUs atau melampaui target trouhput 936.305 TEUs menambah optimisme raihan laba tersebut.
“Apalagi dalam dua tahun ke depan, TPK Koja akan menambah alat bongkar 3 unit crane jenis Post Panamax. Sehingga TPK Koja optimis, kegiatan usaha perusahaan salah satu terminal petikemas terbesar di Tanjung Priok akan meningkat,” paparnya.
Indra berharap, media gathering tersebut, menjadi wahana komunikasi antara TPK Koja dengan para wartawan, yang kesehariannya meliput kegiatan di Pelabuhan Tanjung Priok.
Sementara itu, Chief Trade Officer (CTO) Meratus Line Budi M Rahman selaku pembicara mengatakan, posisi Pelabuhan Tanjung Priok dengan segala fasilitas yang dimilikinya, berpotensi untuk ditingkatkan menjadi International Hub Port.
Sejauh ini, tuturnya, Meratus Line sendiri telah melayani jalur pelayaran transhipment tersebut.
Budi mencontohkan, jalur pelayaran untuk rute Jakarta – Surabaya – Kupang – Dili (Timor Leste) – Matukea (Papua Nugini) – Lae (PNG) – Jakarta.
Sedangkan untuk internasional, Meratus melayani pelayaran ke Malaysia, Singapura, China dan India.
“Komitmen Meratus untuk mendukung Pelabuhan Tanjung Priok sebagai International Hub Port, sejalan dengan semangat perusahaan pelayaran tersebut, untuk menjadi penggerak konektivitas logistik nasional,” tukasnya.
Sekretaris Perusahaan TPK Koja Paulus Cahyandaru, mengucapkan terima kasih atas dukungan serta antusiasme peserta, mengikuti acara media gathering.
“Ke depan semoga kolaborasi dan sinergitas TPK Koja dengan media makin terjalin kuat,” pungkas Mas Yoyo, sapaannya. (berbu)